“MAN 2 Kulon Progo ini adalah madrasah besar yang selalu menjadi piloting project. Madrasah keterampilan sekarang ada banyak di Kulon Progo tetapi ini punya keunggulan tersendiri. Mari bersama kita mendidik anak agar mempunyai jiwa kompetitif di kancah nasional maupun internasional.” Demikianlah tekad yang disampaikan Kepala MAN 2 Kulon Progo yang baru, Hartiningsih, M.Pd., dalam acara sertijab dari kepala lama Khoiriyatun, S.Pd., M.Sc., di hall Kampus 2 MAN 2 Kulon Progo, (1/2).
Kerap dipanggil Aning, mantan Wakil Kepala Bidang Humas MAN 1 Yogyakarta ini juga mengajak kepada seluruh stakeholder untuk selalu menjalin komunikasi. “Sekecil apapun permasalahan yang terjadi agar diselesaikan dengan menjalin komunikasi. Kepada Ibu Khoiriyatun, selamat menjalankan tugas di MAN 1 Bantul, Insyaallah yang sudah manjadi program akan kami lanjutkan. Mohon bimbingannya juga sebagai kamad lama tentu lebih banyak ilmu dan pengalaman di sini, juga dari kakankemenag, ketua komite, dan pengawas,” pungkasnya.
Kakankemenag Kulon Progo, H. Ahmad Fauzi, S.H. menyampaikan bahwa MAN 2 Kulon Progo saat ini menjadi topik pembicaraan hangat baik di lingkungan kementerian agama pusat, provinsi, maupun masyarakat. “Ini merupakan tugas tim yang tentu tak lepas dari koordinasi kepala madrasah. Jalinlah komunikasi sebaik-baiknya dengan seluruh perangkat madrasah, karena seluruh prestasi yang diraih tak lepas dari peran berbagai pihak. Kejar dan ditingkatkan lagi,” pesan Fauzi mengingatkan.
Lebih lanjut, pejabat yang pernah pindah tiga kali setahun dalam jenjang kenaikan jabatan ini menekankan pentingnya komunikasi intern, antara guru pegawai hingga siswa ataupun pihak luar terutama komite yang mendukung kemajuan madrasah.
Sementara itu, Khoiriyatun menyampaikan rasa bangganya pernah menjadi murid, guru, hingga kepala di MAN 2 Kulon Progo. Kilas balik ia sampaikan bagaimana sejarah panjang yang penuh rintangan. Dari mulai PGA (Pendidikan Guru Agama) sejak 1956, yang tidak punya tanah dan bangunan hingga sekarang mempunyai dua kampus dan bergedung megah. Banyak perjuangan dari para kepala, stakeholder, dan komite.
“Madrasah ini adalah madrasah yang besar. Madrasah besar dan hebat bukan karena kepala yang hebat tetapi karena didukung stakeholder yang hebat. Terima kasih kepada para sesepuh, senior, guru, pengawas, komite, yang selama ini menjadi teman bekerja saya di madrasah,”paparnya. Khoir juga menyampaikan permohonan maaf dan doa restu untuk melangkah di tempat kerja yang baru. Berharap tetap istiqomah dalam kebenaran dan selalu menjadi pribadi yang berintegritas.
“Bisa menjalankan amanah dan menjadi pemimpin yang mengayomi, mengerti serta memahami seluruh stakeholder. Mudah-mudahan di bawah kepemimpinan kamad baru, MAN 2 Kulon Progo menjadi madrasah yang makin hebat,” harapnya.
Usai saling pisah sambut, dilakukan penandatangan berita acara sertijab dengan disaksikan Kasi Dikmad Kemenag Kabupaten Kulon Progo Dra. Hj. Sulasmi, M.A., Pengawas Madrasah Hj. Kalimah, S.Ag., M.A., dan Ketua Komite MAN 2 Kulon Progo K.H. Ahmad Suadi. Dalam kesempatan tersebut, berpamitan pula H. Miqdad, S.Pd.I., guru senior mapel Sosiologi karena sudah purnatugas. Masih dengan protokoler kesehatan, acara diakhiri dengan pemberian kenang-kenangan kepada keduanya dan sesi foto bersama. (ast)