Kutu air merupakan penyakit kulit yang cukup mengganggu. Terdapat beragam cara menghilangkan kutu air baik secara kimiawi maupun alami. Kutu air atau juga disebut dengan istilah tinea pedis atau athlete’s foot disebabkan infeksi jamur yang mudah menular. Umumnya kutu air menyerang daerah tangan, kaki, dan bisa menyebar ke paha bahkan kulit kepala.
Secara medis beberapa jamur yang memicu munculnya kutu air antara lain trichophyton, microsporum dan epidermophyton. Kondisi iklim Indonesia yang panas dan lembab membuat jenis jamur-jamur tersebut bisa hidup dengan mudah. Penularannya terjadi ketika ada kontak kulit dengan orang yang menderita kutu air, maupun melalui peralatan yang digunakan bersama seperti sarung tangan, kaos kaki, pakaian maupun handuk.
Tanda-tanda Munculnya Kutu Air
Kutu air mudah menyerang daerah yang lembab seperti sela-sela jari tangan maupun jari kaki. Terdapat sejumlah tanda ketika kulit mulai terkena kutu air antara lain muncul rasa gatal, panas seperti terbakar pada daerah sela kaki atau jari tangan. Jika diamati secara langsung, terdapat lapisan kulit yang mengelupas, melepuh atau lecet. Sedangkan bagian kulit terlihat lebih kering. Tidak jarang bagian kuku juga menjadi berubah teksturnya lebih tebal namun rapuh.
Cara Mengobati Kutu Air dengan Obat Medis
Secara medis pengobatan yang dilakukan untuk menghilangkan kutu air adalah dengan mematikan jamur yang menjadi penyebabnya. Terdapat sejumlah obat yang dijual bebas tanpa resep dokter, bahkan beberapa di antaranya sering diiklankan di media massa.
Berikut ini adalah beberapa pilihan obat yang bisa digunakan, meskipun mungkin dijual bebas, ada baiknya tetap melakukan konsultasi kepada dokter atau orang yang ahli di bidang penyakit kulit.
Terbinafine, memiliki cara kerja membunuh sekaligus mencegah jamur tumbuh.
Clotrimazole, mampu mengurangi dan membunuh jamur penyebab infeksi. Tersedia dalam bentuk krim maupun cair yang dapat disemprotkan.
Miconazole, dapat membasmi infeksi jamur dan menghentikan pertumbuhan jamur yang ada di mulut, kuku, tangan bahkan di area vagina.
Tetapi cara yang paling bagus adalah dengan mencegah agar kutu air tidak menyerang kulit. Yaitu dengan menjaga kebersihan tangan dan kaki serta menjaga agar tidak lembab. Selain itu juga menghindari penggunaan peralatan mandi dan pakaian yang digunakan bersama-sama karena rentan menjadi media menularnya berbagai jenis jamur penyebab penyakit.
Cara Menghilangkan Kutu Air Secara Alami
Selain bisa disembuhkan dengan bahan kimia, beberapa obat alami dipercaya bisa menyembuhkan kutu air. Berikut beberapa bahan alami yang bisa digunakan untuk menghilangkan kutu air.
- Bawang Putih. Bawang Putih memang telah dikenal sebagai bahan anti bakteri, dan juga dipercaya ampuh melawan jamur. Aplikasi dalam pengobatan kutu air dengan cara 4-5 siung bawang putih ditumbuk hingga halus dan dioleskan ke bagian tubuh yang terkenan kutu air. Bisa juga dengan memasukkan tumbukan tersebut ke dalam wadah berisi air hangat kemudian untuk merendam bagian yang terkena kutu air selama lebih kurang 30 menit. Lakukan secara rutin sehari dua kali selama satu pekan dan lihat perubahannya.
- Garam Laut. Garam telah lama dipercaya bisa menjadi bahan anti bakteri dan jamur. Untuk menyembuhkan kutu air, rendam bagian yang terkena kutu air ke dalam larutan air garam selama sekitar 20 menit, kemudian keringkan hingga benar-benar kering agar tidak lembab.
- Minyak Pohon Teh. Atau disebut juga tea tree oil dikenal mampu melawan infeksi akibat jamur. Untuk menggunakannya cukup teteskan minyak ke tangan lalu usapkan ke bagian yang sakit kutu air.
- Baking Soda. Untuk menggunakan baking soda sebagai obat kutu air larutkan baking soda ke dalam air hangat lalu gunakan air tersebut untuk merendam bagian yang terkena kutu air selama 15-20 menit. Lakukan dua kali sehari dan amati perubahan yang terjadi.
Demikian beberapa cara untuk menghilangkan kutu air. Jika dalam kondisi tertentu tidak segera sembuh, sebaiknya Anda berkonsultasi langsung kepada dokter khususnya dokter spesialis kulit. [e]