ASI Cairan Ajaib dengan Beragam Manfaat Bagi Kesehatan Bayi

Ibu-ibu pasti sudah mengenal tentang Air Susu Ibu (ASI). Bagi yang sudah mengetahui manfaat ASI pasti akan sayang jika harus melewatkan masa-masa menyusui dengan sang buah hati. 

pixabay.com

Bayi dan ASI sudah satu paket dari yang Maha Kuasa. Hanya alasan medislah yang membuat seseorang seharusnya lebih memilih ASI daripada susu formula (sufor).

Alangkah bijaknya jika ibu-ibu memberikan ASI eksklusif (thok) 6 bulan dan dilanjutkan sampai 2 tahun. 

Mari kita mengenal lebih dekat dengan ASI, si cairan ajaib. Berikut manfaat ASI seperti disebutkan Nurheti Yuliarti dalam bukunya Keajaiban ASI-Makanan Terbaik untuk Kesehatan, Kecerdasan dan Kelincahan.

1. ASI sangat diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Menurut hasil beberapa penelitian, anak-anak yang tidak diberi air susu ibu memiliki IQ (intellectual quotient) lebih rendah 7-8 poin jika dibandingkan dengan anak yang diberi ASI secara eksklusif.
2. ASI merupakan makanan bayi yang paling sempurna, mudah dicerna dan diserap karena mengandung enzim pencernaan, 
3. ASI dapat mencegah terjadinya infeksi karena mengandung zat penangkal penyakit (misalnya, immunoglobulin),
4. Praktis dan mudah memberikannya. Karena tidak memerlukan peralatan lain ketika memberikannya kepada bayi secara langsung.
5. Murah dan bersih. Karena diproduksi langsung dari sang ibu.
6. ASI mengandung rangkaian asam lemak tak jenuh yang sangat penting dalam pertumbuhan dan perkembangan otak anak.
7. ASI selalu berada dalam suhu yang tepat, tidak menyebabkan alergi, dapat mencegah kerusakan gigi, dan dapat mengoptimalkan perkembangan bayi.
8. Orang dewasa yang mendapatkan ASI eksklusif semasa bayi mempunyai risiko rendah terkena hipertensi, kolesterol, overweight, obesitas dan diabetes tipe 2, 
9. ASI menangkal alergi susu. Beberapa penelitian menunjukkan khasiat ASI bisa menangkal alergi susu. Alergi tak mengenal usia, termasuk pada balita. Justru merekalah yang paling rentan mengalami alergi, baik terhadap lingkungan yang tidak sehat maupun dari makanan yang dikonsumsi. 

Kematangan atau maturasi saluran cerna pun sangat penting. Bayi semakin rentan karena maturasinya belum sempurna. Itulah sebabnya ASI eksklusif selama enam bulan pertama dapat mengurangi kemungkinan terjadinya alergi.

Baca Juga : Gerakan Lantera Zimanja, Terobosan Pemkab Sleman Pantau Jajanan Anak Sekolah

Selain ASI Eksklusif, pola asah asih dan asuh orangtua terhadap anak juga ikut berpengaruh terhadap tumbuh kembangnya buah hati kita. Semoga anak-anak kita menjadi generasi penerus Islam yang sehat, kuat dan bermanfaat. Selamat menikmati masa-masa menyenangkan saat menyusui si kecil. [KM/05 | nad]