Kian merebaknya peredaran Narkoba di
Indonesia telah meresahkan masyarakat. Bahkan ada yang menyebut, Indonesia
tengah memasuki darurat Narkoba dan butuh langkah nyata untuk menanggulanginya.
Keberadaan Badan Narkotika Nasional (BNN)
diharapkan mampu menjadi salah satu instrumen untuk mengendalikan laju dampak
negatif Narkotika. Hanya saja, tanpa peran serta masyarakat, tugas itu mustahil
untuk dilaksanakan.
Apa yang dilakukan oleh Warga
Sragan-Banaran Sengdangmulyo Minggir, patut menjadi contoh nyata gerakan melawan
Narkoba. Pada Kamis, 20 Agustus 2015 lalu, telah dilakukan pengukuhan Satuan
Tugas (Satgas) Anti Narkoba yang diberi nama "GerHaNa" (Gerakan
Hancurkan Narkoba) di Padukuhan Sragan Banaran. Pengukuhan dilakukan oleh
Kepala BNNK Sleman Drs Kuntadi, dihadiri Camat Minggir beserta muspika.
Tujuan pembentukan Satgas sebagai upaya
cegah tangkal dini terhadap penyalahgunaan dan peredaran narkoba berbasis
masyarakat. Semula Satgas Gerhana mewakili Kecamatan Minggir pada lomba kampung
bersih Narkoba yang dilaksanakan pada tanggal 5 Mei 2015. Kemudian pada tanggal
16-17 Juni 2015 diundang untuk mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh
BNNK Sleman.
Program kerja utama dari Gerhana adalah
melakukan sosialisasi dan penyuluhan narkoba. Dengan harapan masyarakat dapat
berperan serta melakukan pencegahan sejak dini terhadap penyalahgunaan Narkoba.
[KM03-AA]