Praktik Higiene dan Sanitasi yang Baik (PHBS): Mengembangkan pola hidup sehat dan bersih

Pentingnya praktik kebersihan dan sanitasi yang baik (PHBS) dalam kehidupan sehari-hari Praktik kebersihan dan sanitasi yang baik (PHBS) mengacu pada  tindakan yang diambil untuk menjaga kebersihan pribadi dan lingkungan serta mencegah penyebaran penyakit. PHBS menjadi kunci  menjaga kesehatan individu, keluarga, komunitas, bahkan bangsa secara keseluruhan. Dengan memahami dan menerapkan PHBS, kita dapat mencegah penyakit menular, meningkatkan kualitas hidup, dan menciptakan lingkungan yang bersih dan aman. fase-fase PHBS

 

Mencuci tangan merupakan langkah kunci dalam PHBS. Gosok seluruh permukaan tangan dengan sabun dan air bersih setidaknya selama  20 detik, termasuk bagian bawah kuku dan sela-sela jari. Cuci tangan sebelum makan, setelah menggunakan toilet, atau setelah menyentuh benda kotor.

 


Makan makanan yang sehat, bersih dan dimasak. Hindari makanan mentah yang berisiko menyebarkan penyakit. Memastikan kebersihan peralatan makan dan bahan makanan selama persiapan dan penyimpanan.

 

Cucilah secara teratur, gosok gigi minimal dua kali sehari, potong kuku dan sikat rambut secara teratur. Penggunaan deodoran juga membantu menjaga kebersihan diri.

 

Pisahkan sampah organik dan anorganik. Buang sampah di tempat yang ditentukan dan ikuti pedoman pembuangan sampah  di daerah Anda.

 

Pastikan air yang Anda gunakan untuk minum, memasak, dan mandi adalah air bersih. Jika air berasal dari sumur atau sumber lain, periksa kualitas air secara rutin. Jaga kebersihan area sekitar apartemen Anda. Hindari pembuangan limbah dan bahan kimia berbahaya secara sembarangan.

 

Berolahragalah secara teratur, tidur yang cukup dan hindari kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol  berlebihan.

 

Ikuti  vaksinasi yang dianjurkan dan lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin untuk mendeteksi penyakit sejak dini.

LihatTutupKomentar