KabareMinggir - Korps Dakwah mahasiswa (KORDA) Institut Ilmu Qur'an An-Nur (IIQ An Nur ) Yogyakarta yang berdiri sejak tahun 2010 M itu secara massif menggelar pelatihan kader dakwah ahli sunnah wal jama'ah (Aswaja) yang dikemas dalam Pengkaderan dan Pengabdian Masyarakat di era modernisasi dan globalisasi. Kegiatan itu diikuti oleh 30an Kader KORDA di Auditorium IIQ An Nur.
Ketua Umum Korda mahasiswa Institut Ilmu Qur'an An-Nur (IIQ An Nur) Yogyakarta Eriek Maulana mengatakan, " Kegiatan tersebut merupakan salah satu program kerja yang mesti dilakukan. Melatih Mahasiswa agar memiliki tanggung jawab berperan aktif, berwawasan luas mengenai peta konsep gerakan dan strategi dakwah dalam menjawab tantangan dakwah di masa kini ". Katanya Rabu, 19/10/2022
Eriek menambahkan bahwa Tantangan dakwah itu harus ada solusi dan strategi dakwah saat ini sangat dibutuhkan. Maka, kami menghadirkan narasumber yakni Ketua umum Forum Komunikasi Korps Dakwah Kampus Nusantara ( FKKDN ), Ahmad Ulumuddin dan Ustadz Rustam Nawawi Pelaco, M.Pd sebagai tokoh pendiri dan ketua pertama Korda IIQ An Nur yang juga Dosen STEBI Al Muhsin Yogyakarta.
Ustadz Rustam bin Ismail Ahmad Bin Ahmad Bin Pengiran Puting yang juga merupakan Penyuluh Agama Islam Non PNS KUA Sewon dari Jl Semail Gang Kyai Jokerti No 20 Jokerten RT 06 Timbulharjo Sewon Bantul menjelaskan materi terkait peta konsep dakwah di dunia maya dan dunia nyata. Termasuk memberi wawasan paradigma strategi dakwah aswaja atau moderasi beragama di lingkungan masyarakat dan memperhatikan nilai-nilai filosofis budaya Nusantara.
" Kita sebagai Da'i masa kini diharapkan mampu menganalisa dalam beradaptasi di lapangan saat berbicara didepan publik dan menggerakkan perasaan audien, maka gaya bahasa penyampaian dakwah dapat menyesuaikan kultur masyarakat misalnya ada Nahlatul Ulama, ada Muhammadiyah dan ada Abangan. Selain itu juga ada dunia anak-anak, Remaja, dewasa dan orang tua". Terangnya
Rustam mengajak peserta pelatihan kader untuk terlibat aktif dengan praktik mengulas modul materi P2N ( pengkaderan dan pengabdian masyarakat) dan nantinya dapat memilih salah satu bidang di KORDA IIQ An Nur untuk mengembangkan potensi dirinya. Ajaknya. ( Rtm)