Jakarta – Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta Drs. H. Nur Abadi, MA. mengikuti konsolidasi kelembagaan memperkuat revitalisasi KUA yang berlangsung di Jakarta, Kamis (25/8/2022). Revitalisasi KUA menjadi program prioritas dari Kementerian Agama yang sudah dilakukan pada 106 KUA pada tahun 2021. Pada tahun 2022 ini ditargetkan mencapai 400 KUA.
Dalam kesempatan tersebut Staf Ahli Menteri Agama Bidang
Hukum dan HAM, Abu Rokhmad mengungkapkan Revitalisasi KUA menjadi bagian dari
legacy Menteri Agama untuk masyarakat secara keseluruhan, menjadi benchmark
contoh, dan patokan bagi perjalanan Kemenag yang akan datang.
Abu menambahkan, salah satu spirit Revitalisasi KUA tidak
lepas dari sejarah Kemenag. Katanya, KUA merupakan cikal bakal lahirnya Kemenag
yang kini memiliki jaringan hingga tingkat kecamatan. "Revitalisasi KUA
menjadi kurang bermakna jika masih ditemukan gosip, rumor, atau cerita di balik
layar masih adanya pungli dan semacamnya, meskipun pelakunya bukan
penghulunya," tandas Abu.
Baca Juga : KUA Pakualaman Gelar Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadis
Sementara itu Dirjen Bimas Islam, Kamaruddin Amin
mengungkapkan revitalisi KUA ditetapkan dengan kriteria yang ketat. "Revitalisasi
KUA ditetapkan berdasarkan kriteria yang ketat demi terjaminnya tujuan
Revitalisasi KUA. Revitalisasi KUA disajikan dalam dua pola besar berupa
peningkatan kualitas fisik dan non-fisik," ungkap Kamaruddin Amin
Kegiatan Konsolidasi Kelembagaan Memperkuat Revitalisasi KUA
diikuti Kanwil Kemenag dari 34 Provinsi dan Kepala Kantor Kementerian Agama
dari 514 Kabupaten/Kota se-Indonesia. [r]