Sleman - Seksi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kemenag Kota Yogyakarta menggelar Capacity Building Revitalisasi KUA Kota Yogyakarta. Kegiatan berlangsung di Kopi Sawah Pakem Sleman, Selasa (28/6/2022).
Kepala Kemenag Yogyakarta, Nur Abadi, MA. dalam arahannya mengungkapkan fisik bangunan hanya sebagian dari esensi revitalisasi KUA. Ia pun mengingatkan KUA unggul adalah yang meski dalam keterbatasan tetap mampu memberikan layanan terbaik.
"Revitalisasi identik dengan pelayanan terbaik. Kunci revitalisasi ada dalam layanan," ungkapnya.
Ia pun berharap melalui Capacity building tersebut bisa meningkatkan pengetahuan, skill, attitude serta behaviour. "SDM KUA harus memiliki kepercayaan diri," pesan Nur Abadi.
Sebelumnya Kepala Seksi Bimas Islam, Saeful Anwar, M.SI. dalam laporannya menyebut kegiatan diikuti 40 peserta. Bertujuan menguatkan kemampuan aparatur sipil negara (ASN) di KUA dalam berkomunikasi sehingga mampu menangani dengan baik jika terjadi komplain dari masyarakat.
Dari aspek fisik Saeful berpesan para ASN KUA memperhatikan aspek kebersihan. "Halaman, ruang nikah hingga toilet mesti diperhatikan kebersihannya," ujar Saeful.
Ia pun ingin agar ASN KUA bisa mematahkan asumsi masyarakat yang selama ini menganggap KUA hanya melayani pernikahan, pelayanan yang tidak jelas karena tidak memiliki standar prosedur pelayanan serta sumber daya manusia (SDM) yang kurang percaya diri. "Semua asumsi harus kita buang," tegas Saeful. [r]