Waspada! Ini Dia 7 Kebiasaan Pemicu Sakit Pinggang

Sakit pinggang merupakan masalah umum yang dihadapi oleh banyak orang. Penyebabnya bisa beragam, tetapi sebagian besar disebabkan oleh kebiasaan buruk sehari-hari yang membuat otot dan persendian stres dan tegang. Nyeri pinggang ini dapat mempengaruhi kualitas aktivitas sehari-hari seseorang. Berikut ini adalah beberapa kebiasaan yang memicu terjadinya sakit pinggang dan cara menghindarinya. 


Sakit pinggang (sumber : pixabay.com)

1. Tidak Berolahraga: Banyak orang menghindari olahraga, dan ini salah satu penyebab umum sakit pinggang. Berolahraga, terutama dengan melatih otot-otot tubuh, termasuk otot perut dan area bawah tubuh dapat membantu mencegah sakit pinggang. Latihan yang spesifik dan olahraga rutin, seperti pilates dan yoga, dapat meningkatkan kekuatan otot dan fleksibilitas.


2. Sikap Tubuh yang Buruk: Sikap tubuh yang buruk dapat menambah beban pada otot serta memberikan tekanan pada tulang belakang, yang pada akhirnya dapat mengubah karakteristik anatomi tulang belakang. Penting untuk memperbaiki sikap tubuh saat duduk, berdiri, dan berjalan agar mengurangi risiko terjadinya nyeri pinggang.


3. Cara Mengangkat Barang yang Salah: Cedera pada pinggang sering terjadi ketika mencoba mengangkat benda berat dengan cara yang tidak benar. Pastikan untuk membungkuk dengan menekuk lutut, menjaga punggung tetap lurus, serta menggunakan otot kaki saat mengangkat barang yang berat.


4. Masalah Kelebihan Berat Badan: Kelebihan berat badan, terutama di area tengah tubuh, bisa mempengaruhi pusat gravitasi tubuh dan menambah tekanan pada otot punggung. Memelihara berat badan yang ideal menjadi sangat penting dalam mencegah timbulnya nyeri pinggang. 


5. Kebiasaan Merokok: Merokok dapat menghambat aliran darah ke cakram yang melindungi tulang belakang, yang berpotensi meningkatkan proses degenerasi. Menghentikan kebiasaan merokok merupakan langkah penting untuk menjaga kesehatan tulang belakang. 


6. Kekurangan Asupan Kalsium dan Vitamin D: Kalsium dan vitamin D memiliki peran yang sangat penting dalam kesehatan tulang. Pastikan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan kedua nutrisi ini atau berkonsultasi dengan dokter untuk suplemen jika diperlukan. 


7. Kurang Bergerak: Membatasi aktivitas sebagai cara untuk mengatasi nyeri pinggang dapat menghambat proses penyembuhan. Orang yang tetap menjalani aktivitas sehari-hari setelah mengalami nyeri pinggang mungkin akan memiliki fleksibilitas yang lebih baik dibandingkan dengan mereka yang hanya beristirahat di tempat tidur selama seminggu. 

LihatTutupKomentar