Yogyakarta – Ketua Rumah Moderasi Beragama dan Kebhinnekaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Dr. Waryani Fajar Riyanto, S.H.I., M.Ag. menjadi narasumber penguatan moderasi bergama yang digelar Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta, Rabu (21/12/2022). Menurutnya penguatan moderasi beragama menjadi program prioritas Kementerian Agama selain transformasi digital, tahun toleransi beragama, revitalisasi KUA, religiosity Index, kemandirian pesantren dan Cyber Islamic University.

Waryani menambahkan moderasi beragama merupakan cara
pandang, sikap, dan praktik beragama dalam kehidupan bersama dengan cara
mengejawantahkan esensi ajaran agama – yang melindungi martabat kemanusiaan dan
membangun kemaslahatan umum – berlandaskan prinsip adil, berimbang, dan menaati
konstitusi sebagai kesepakatan berbangsa. “Penguatan moderasi beragama penting sebagai
perekat dan pemersatu Bangsa,” ungkapnya.
Saat ini beragam tantangan datang dari dalam maupun luar
negeri yang bisa mengancam persatuan dan kesatuan bangsa. Karena berbagai paham
dan sistem tidak selaras dengan Pancasila. “Moderasi beragama sesungguhnya merupakan
kunci terciptanya toleransi dan kerukunan, baik di tingkat lokal, nasional,
maupun global.” Imbuhnya.
Kegiatan berlangsung di Aula 1, diikuti para ASN Kemenag
Kota Yogyakarta, Kepala KUA, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota
Yogyakarta, dan FKUB Muda. Turut hadir pejabat Kesra Pemkot Yogyakarta serta
perwakilan biro perjalanan ibadah haji dan umrah. Siaran juga bisa disimak
melalu akun Youtube Kemenag Kota Yogyakarta. [rls]